Melihat aku yang kecil

Gambar
Untuk aku yang kecil Hai sayang, Aku lihat kamu sekarang. Duduk sendiri, matamu nunggu sesuatu yang nggak juga datang. Maaf kalau selama ini aku belum benar-benar duduk dan dengerin kamu. Aku dateng sekarang. Aku tahu kamu cuma pengin diperhatiin. Bukan karena kamu pinter, bukan karena kamu nurut, tapi karena kamu ya kamu. Kamu yang suka baca, kamu yang banyak mikir sendiri tapi susah cerita, kamu yang cuma pengin dipeluk tanpa harus minta duluan. Aku juga tahu kamu kesel waktu dibandingin. Kayak apa pun yang kamu lakuin, selalu ada orang lain yang katanya “lebih baik.” Tapi kamu harus tahu, ga ada versi lain dari kamu. Kamu itu satu-satunya. Dan kamu nggak harus jadi siapa-siapa buat dicintai. Aku tahu kamu capek dan sedih tiap kali dibandingin. Kamu nggak salah. Kamu nggak kurang. Kamu unik dan sangat berharga, apa adanya. Kamu kangen figur orang dewasa ya? Aku tahu. Kadang kamu cuma pengin dia duduk di samping kamu, Aku bisa rasakan perasaan itu kosong, rindu, mungkin juga bingung....

Sunsets, Surf, and Smile.. Bali

Cerita Liburan Seru di Bali


Liburan ku di Bali kali ini dimulai dengan menikmati keindahan Pantai Kuta. Pasir putihnya lembut, air lautnya biru jernih, dan ombaknya sempurna untuk berselancar. Aku menghabiskan pagi dengan berjalan kaki sambil menikmati udara segar dari pantai. Pelayanan di hotel tepi pantai tempat aku menginap juga luar biasa. Stafnya ramah, kamarnya nyaman, dan kolam renangnya menghadap langsung ke laut.

Siangnya, aku menjelajahi Beach Walk yang terletak sangat dekat dengan pantai untuk berbelanja layak nya para wanita pada umum nya. Dari baju santai hingga aksesoris khas Bali, semuanya ada! Aku juga membeli beberapa souvenir kecil untuk keluarga di rumah.


--

Keesokan harinya, aku pun menyewa motor untuk pergi keliling dan mendatangi Ubud. Perjalanannya menyenangkan walaupun lumayan jauh, aku melewati sawah hijau dan desa-desa tradisional. Sesampainya di Uluwatu, aku di kejutkan dengan seekor monyet nakal yang mencuri kacamata ku! Uh menyebalkan. Untungnya, petugas membantu mengambilnya kembali. Aku pun melanjutkan perjalanan dan mempelajari sejarah dari Uluwatu, sambil menunggu

Disana banyak sekali destinasi yang indah, dari Pura Luhur, Kecak Fire Dance, Sunsets, Pantai Bingin, Pantai Suluban, dan masih banyak lagi.

--

Malam harinya, aku menikmati makan malam di restoran dengan live music. Aku mencicipi bebek betutu dan sate lilit, dua makanan khas Bali yang kaya rempah. Rasanya luar biasa! Di iringi dengan suara berpower dari sang vokalis. Setelah aku sudah yakin perut ku sudah terisi dengan pas, aku mampir ke bar di Seminyak untuk menikmati malam yang hampir saja tenggelam. Suasana energik, musik keren, dan turis dari berbagai negara membuat malam ini tak terlupakan.


Hari terakhir, aku mengunjungi pasar modern untuk belanja oleh-oleh dan melihat banyak sekali kerajinan tangan buatan para penjual lokal. Dari kopi luwak, keripik pisang, pernak pernik, kain pantai, hingga minyak kayu putih, semuanya ku beli untuk dibawa pulang.

Bali benar-benar memukau! Dari pantai indah, budaya kaya, hingga kuliner lezat, setiap momen di sini penuh kejutan dan kebahagiaan. Aku sudah jatuh cinta dan selalu kembali lagi! 🌴🌊

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perjalanan Road Trip ku!

Siapa di Balik Layar? Mengungkap indentitas Pria Balik Layar